PEMBERIAN EKSTRAK ETANOL TEH HITAM MENINGKATKAN PERTUMBUHAN LEMPENG METAFISIS DAN PANJANG OS FEMUR MENCIT
Abstract
Tulang merupakan salah satu jaringan tubuh manusia yang selalu mengalami perombakan dan pembentukan kembali sehingga dalam proses pertumbuhan tulang terjadi perubahan tebal lempeng metafisis dan ukuran panjang tulang, khususnya pada masa pertumbuhan. Pertumbuhan tulang panjang ini dimulai dari pusat metafisis. Pada masyarakat awam teh hitam dipercaya berkhasiat bagi kesehatan tulang. Salah satu senyawa aktif yang terdapat dalam teh hitam adalah katekin Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh ekstrak teh hitam terhadap perubahan pada lempeng metafisis os femur dan pertumbuhan panjang os femur. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan rancangan penelitian berupa rancangan acak lengkap. Objek penelitian yang digunakan adalah 24 ekor mencit betina galur DDY usia 8 minggu dan dibagi 6 kelompok perlakuan, yaitu; 1 kelompok kontrol negatif (P0) dan 5 kelompok perlakuan (P1, P2, P3, P4 dan P5) yang diberikan teh hitam dengan dosis masing-masing 40 mg/kgBB, 60 mg/kgBB, 80mg/kgBB, 100mg/kgBB dan 120mg/kgBB per oral dosis tunggal selama 28 hari berturut-turut. Pengukuran panjang os femur diukur menggunakan Kaliper Vernier. Tebal lempeng metafisis diukur menggunakan mikrometer mikroskop pada sediaan HE (400X). Analisis data menggunakan uji beda ANOVA dan uji lanjut Duncan (p<0,05). Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh signifikan pemberian ekstrak teh hitam dosis 120mg/kgBB terhadap tebal lempeng metafisis (p=0,019) dan terdapat pengaruh signifikan pemberian ekstrak teh hitam dosis 100mg/kgBB terhadap pertumbuhan panjang (0,000). Penambahan panjang dan tebal lempeng metafisis tulang diduga akibat pengaruh senyawa katekin pada ekstrak teh hitam yang akan memicu osteoblastogenesis dan mencegah aktivasi osteoklas sehingga tulang akan bertambah panjang termasuk pada bagian lempeng metafisis.
DOI : 10.35990/mk.v4n1.p1-10