Submission Preparation Checklist
As part of the submission process, authors are required to check off their submission's compliance with all of the following items, and submissions may be returned to authors that do not adhere to these guidelines.- The submission has not been previously published, nor is it before another journal for consideration (or an explanation has been provided in Comments to the Editor).
- The submission file is in OpenOffice, Microsoft Word, or RTF document file format.
- Where available, URLs for the references have been provided.
- The text is single-spaced; uses a 12-point font; employs italics, rather than underlining (except with URL addresses); and all illustrations, figures, and tables are placed within the text at the appropriate points, rather than at the end.
- The text adheres to the stylistic and bibliographic requirements outlined in the Author Guidelines.
Author Guidelines
PETUNJUK UMUM
Artikel penelitian berisi hasil penelitian dalam bidang ilmu kedokteran dan kesehatan. Format teks dibuat dengan dengan sistematika judul, abstrak, pendahuluan, bahan dan metode, hasil dan pembahasan, kesimpulan, dan daftar pustaka.
Telaah pustaka (review) merupakan kaji ulang artikel mengenai topik ilmu kedokteran dan kesehatan yang mutakhir. Format penulisan tinjauan pustaka terdiri atas judul, abstrak, pendahuluan, pembahasan, kesimpulan dan daftar pustaka.
Laporan kasus berisi artikel mengenai kasus di klinik yang menarik dan perlu dipublikasikan di kalangan sejawat. Format penulisan laporan kasus terdiri atas judul, abstrak, pendahuluan, laporan kasus, pembahasan, dan kesimpulan.
Naskah yang dikirim belum pernah dipublikasikan di jurnal, majalah, atau penerbitan lainnya. Naskah lengkap yang sudah dipresentasikan dan dimuat dalam prosiding tetapi belum diterbitkan dapat diterima atau mendapat izin dari penerbitnya bila prosiding sudah diterbitkan. Isi artikel yang disubmisi harus telah dibaca dan disetujui oleh semua penulis yang tercantum dalam artikel.
Naskah akan dibahas oleh para pakar dalam bidang keilmuan yang bersangkutan (sistem peer-review). Naskah yang memerlukan perbaikan akan dikembalikan kepada penulis untuk diperbaiki. Naskah penelitian yang diterbitkan harus memperoleh persetujuan dari komite etik atau mempertimbagkan aspek etik yang dapat dipertanggungjawabkan. Naskah yang dimuat adalah hasil seleksi yang telah disetujui Dewan Redaksi
PENULISAN NASKAH
Naskah lengkap ditulis mengikuti tata cara sesuai dengan “Uniform requirement for manuscripts submitted to biomedical journals”, yaitu “The Vancouver style” edisi keempat yang dimuat di BMJ 1991; 302: 338-41. Naskah dalam bahasa Indonesia harus mengikuti pedoman umum ejaan Bahasa Indonesia yang disempurnakan, pedoman pembentukan istilah, dan kamus kamus istilah. Penggunaan istilah kedokteran dalam bahasa Indonesia sesuai dengan “Pembinaan bahasa Indonesia dalam dunia kedokteran” yang dimuat dalam “MKI 2002; 52: 75-82”.
Naskah disubmisi dalam bentuk file Word (.doc). Naskah diketik dalam bahasa Indonesia pada kertas berukuran 21,5 x 29,7 cm (A4), jenis huruf Times New Roman 12, jarak 1,5 spasi, batas kiri 3 cm, kanan 2 cm, atas 3 cm, bawah 2 cm, dan panjang tulisan tidak kurang dari 10 halaman dan tidak lebih dari 14 halaman termasuk lampiran-lampiran (tabel dan gambar). Setiap halaman diberi nomor secara berurutan dimulai dari halam judul sampai halaman terakhir.
JUDUL
Halaman judul berisi judul makalah, nama penulis, lembaga afiliasi penulis serta nama dan alamat email korespondensi. Judul (ditulis dengan huruf kapital) harus singkat dan jelas. Jumlah kata dalam judul 12-15 kata, memuat kata-kata kunci. Judul tidak memuat singkatan, rumus atau jargon. Judul tidak menggunakan kata “pengaruh’, “studi”, “beberapa”, “pengamatan pada”. Pada judul tidak ada metafora seperti puisi atau peribahasa.
Urutan nama penulis harus sudah disepakati. Nama penulis ditulis tanpa gelar di bawah judul. Penulis bertanggungjawab penuh terhadap isi naskah. Tetapkan penulis korespondensi (beri tanda *).
Nama istitusi, alamat institusi, alamat email semua penulis ditulis dibawah nama penulis. Alamat korespondensi ditulis lebih lengkap untuk penulis korespondensi.
ABSTRAK
Abstrak ditulis secara singkat dan jelas dalam bahasa Indonesia dan Inggris. Abstrak ditulis. Abstrak dibuat dalam satu paragraph dengan maksimum 250 kata. Abstrak laporan penelitian terdiri atas latar belakang dan tujuan, metode yang diterapkan, hasil dan analisis, serta kesimpulan sedangkan abstrak naskah lainnya dibuat dalam bentuk ringkasan. Tidak ada pengacuan ke tabel, ilustrasi atau rujukan. Singkatan harus dijelaskan. Di bawah abstrak, terpisah oleh spasi ditulis 3-5 kata kunci (keyword) untuk memudahkan penyusunan indeks. Abstrak dalam Bahasa Inggris diketik miring.
PENDAHULUAN
Pendahuluan berisi uraian ringkas tentang alasan mengapa dilakukan penelitian atau penulisan (latar belakang penelitian atau penulisan). Pendahuluan memuat tujuan penelitian dan status ilmiah dewasa ini. Cantumkan hipotesis jika ada.
BAHAN DAN METODE
Bahan dan metode berisi uraian ringkas tentang subjek penelitian, tempat dan waktu peneliltian, bahan pemeriksaan, prosedur penelitian, metode pemeriksaan, dan metode statistik yang digunakan. Bahan dan metode ditulis rinci sehingga percobaan tersebut dapat diulang. Jika metode mengacu pada prosedur standar, tulis standarnya.
HASIL DAN PEMBAHASAN
Hasil disajikan secra bersistem sesuai tujuan penelitian / hipotesis. Hasil dipresen-tasikan secara runtut dalam bentuk narasi, tabel, dan ilustrasi. Narasi jangan mengulang semua isi tabel dan ilustrasinya, tetapi ditekankan pada hal-hal penting atau yang perlu mendapat pembahasan.
Satuan dan singkatan menggunakan Sistem Internasional (SI). Semua tata nama, singkatan dan simbol yang tidak lazim harus diberi keterangan langsung sesudahnya dalam tanda kurung.
Pembahasan ditujukan pada aspek penting dan baru dalam penelitian, jangan mengulang secara rinci atas materi yang sudah ditulis dalam pendahuluan. Pembahasan dari setiap aspek disertai dengan kesimpulan, yang dihubungkan dengan penelitian-penelitian lain yang relevan. Pada pembahasan tercantum argumentasi logis dalam menafsir dan memberi implikasi serta menyampaikan keterbatasan penelitian.
GAMBAR DAN TABEL
Ilustrasi dapat berupa gambar dalam bentuk grafik garis, histogram, bar chart, diagram lingkaran, bagan, potret, peta, denah, sketsa. Ilustrasi dilampirkan pada lembaran tersendiri (setelah daftar pustaka). Ilustrasi diberi nomor urut sesuai kemunculannya dalam teks. Ilustrasi harus dirujuk sekurang-kurangnya satu kali dalam teks sebelumnya, misalnya “....menyatakan bentuk sigmoid (Gambar 1)”. Keterangan gambar (legenda) dibuat dengan jelas, mencakup: nomor gambar, judul, dan keterangan singkat hingga dapat dimengerti bila dibaca terlepas dari teks. Bila gambar tersebut suatu kutipan, cantumkan sumbernya di bawah keterangan gambar. Gambar disubmisi terpisah dari badan teks dalam format jpg, tif, ppt atau gif. File foto dikirimkan bersamaan dengan file teks. Jumlah gambar maksimal 6 buah.
Tabel harus dibuat dengan jelas dan rapih pada lembaran tersendiri (setelah gambar), menggunakan jarak 2 spasi. Di atas setiap tabel dicantumkan nomor tabel, judul, dan keterangan singkat. Bila tabel tersebut suatu kutipan, cantumkan sumbernya di bawah keterangan tabel dan jangan memakai garis vertikal atau horisontal internal. Jumlah tabel maksimal 6 buah.
KESIMPULAN
Kesimpulan diambil sesuai dengan tujuan penelitian atau penulisan. Saran apabila dianggap perlu dapat dicantumkan berkaitan dengan penelitian atau penulisan itu sendiri.
UCAPAN TERIMAKASIH
Ucapan terima kasih disampaikan kepada para profesional yang telah membantu penelitian dan penyusunan makalah, pemberi dana, bahan dan sarana penelitian, serta sponsor yang terkait.
DAFTAR PUSTAKA
Kepustakaan harus relevan, mutakhir dan dari acuan primer. Kepustakaan sebaiknya tidak lebih dari 10 tahun terakhir. Penulisan kepustakaan mengacu pada “Vancouver style” dengan pencantuman nomor sesuai dengan ‘urutan kemunculan” dalam teks. Penulisan sumber kepustakaan ditulis menggunakan angka dan diketik “superscript” setelah “tanda titik” tanpa jarak/spasi sesuai dengan penggunaan urutan kepustakaan. (contoh: …….di negara berkembang.1,2,3).
Penulisan judul baik buku maupun makalah ditulis huruf besar hanya pada awal kata pertama, nama orang, tempat, atau singkatan. Nama penulis ditulis nama famili diikuti singkatan nama depannya, kecuali untuk penulis Indonesia maka sesuaikan kebiasaan penulis tersebut. Jumlah penulis kurang atau sama dengan 6 ditulis semuanya, apabila lebih dari 6 ditulis 6 penulis pertama kemudian diikuti dengan kata dkk atau “et al” yang diketik miring (italic). Nama jurnal atau majalah disingkat sesuai dengan aturan dalam “Index Medicus”.
Hindari penggunaan abstrak sebagai rujukan. Untuk materi yang telah dikirim untuk publikasi tetapi belum ditterbitkan harus dirujuk dengan menyebutkannya sebagai pengaman yang belum dipublikasi (unpublished observations). Makalah yang telah diterima untk publikasi tetapi belum terbit, pada kepustakaan ditulis dengan kata “in press”.
Format penulisan daftar pustaka :
- Makalah : nama penulis-tanda titik-judul makalah-tanda titik-nama jurnal/majalah/ proceeding-tanda koma-tahun-tanda titik koma-volume-tanda titik dua-halaman
tanda titik - Teks book :
Penulis perseorangan: nama pengarang-tanda titik-nama buku tanda titik-edisi-tanda titik-kota penerbit tanda titik dua-nama penerbit-tanda koma tahun-tanda titik
Penulis Editor : nama pengarang-tanda titik-judul bab/sub bab- tanda titik-In:-nama editor-tanda koma- Ed/Eds-tanda titik-nama buku-tanda titik-edisi-tanda titik-kota penerbit-tanda titik dua-nama penerbit-tanda koma-tahun tanda titik dua-halaman-tanda titik.
- Organisasi, sebagai penulis dan penerbit : nama organisasi-tanda titik-judul artikel- tanda titik-nama buku/jurnal-tanda koma tahun-tanda titik dua-halaman-tanda titik
- Artikel : nama pengarang-tanda titik-judul artikel- tanda titik-nama jurnal-tanda koma-tahun tanda titik koma-volume-tanda kurung nomor-tanda kurung tutup-tanda titik dua halaman-tanda titik.
- Disertasi/Tesis/Skripsi : nama pengarang-tanda titik-judul disertasi/tesis/skripsi-tanda siku Disertasi/Tesis/Skripsi-tanda siku-tanda titik-nama kota-titik dua-nama universitas tanda titik koma-tahun-tanda titik.
- Materi elektronik : Nama pengarang-judul-tanda titik- website-tanda siku-update-tanggal-bulan tahun-titik koma-sitasi-tanggal-bulan tahun-tanda siku-tanda titik-available from-http://www.......-tanda titik
Contoh Penulisan :
- Soemantri S. Masalah penyakit tuberkulosis di Indonesia dan pemberantasannya. Disampaikan pada Hari Tuberkulosis Sedunia tanggal 24 Maret 1999. RSUP Dr. Hasan Sadikin Bandung. 1999.
- Paterson PY. Infection in the compromised host. In: Youmans GP, Paterson PY, Herbert M, Eds. The biologic and clinical basis of infectious diseases. 3rd ed. Philadelpia London
Toronto: W.B. Saunders Company, 1985: 502-9. - WHO-ISH (International Society of Hypertention). Guidelines for the management of hypertention. J Hypert,1999;11:905-18.
- British Thoracic Society. Pulmonary Rehabilitation. Thorax, 2001:834-42.
- Jacobs DS, DeMott WR, Finley PR, Kasten BL, Tilzer LL, Trema PR, et al. Laboratory test handbook. 3rd ed. Hudson: Lexi-Comp Inc, 1994.
- Chang CL, Lee EY, Son HC, Park SK. Evaluating the usefulness of the ICT tuberculosis test kit for the diagnosis of tuberculosis. J Clin Pathol, 2000; 53:10-7.
- Hood VL, Tannen RL. Protection of acid base balance by pH regulation of acid production. N Eng J Med, 1998;339(12):819-26.
- Pinteric L. Tomato pest management guidelines. University of California [update 2 Nov 2015; sitasi 17 Nov 2018]. Available from http://www.ipm.ucdavis.edu/PMG/selectnewpest.tomatoes.html.)